Medan – Wali Kota Medan Bobby Nasution meresmikan Lapangan Merdeka yang memiliki seluas 4,88 hektare ini telah mengalami transformasi signifikan selama beberapa tahun terakhir, mengembalikan fungsinya sebagai ruang publik dan simbol sejarah kota.
Peresmian ini disambut antusias oleh masyarakat Medan. Sehari setelah peresmian, pada Minggu, 23 Februari 2025, ribuan warga memadati area Lapangan Merdeka untuk mengikuti kegiatan Car Free Day (CFD) perdana di lokasi yang telah diperbarui. Mulai dari remaja, dewasa, hingga orang tua, semua berpartisipasi dalam berbagai aktivitas seperti senam bersama, jogging, bersepeda, dan menikmati kuliner yang tersedia di sekitar area tersebut.
Kegiatan CFD ini tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga sarana interaksi sosial dan rekreasi bagi warga. Berbagai komunitas olahraga dan seni turut memeriahkan suasana dengan atraksi dan pertunjukan yang menghibur. Selain itu, hadirnya pedagang kuliner lokal menambah semarak acara, menawarkan berbagai hidangan khas yang memanjakan lidah pengunjung.
Salah satu warga yang hadir, Ibu Wanarni S.Pd, mengungkapkan kebahagiaannya atas revitalisasi Lapangan Merdeka dan pelaksanaan CFD. “Saya sangat senang dengan perubahan ini walaupun masih belum selesai seluruhnya, Kegiatan Car Free Day seperti ini sangat bermanfaat bagi kami untuk berolahraga dan berkumpul bersama keluarga.”
Revitalisasi Lapangan Merdeka diharapkan dapat menjadi ikon baru Kota Medan yang tidak hanya mempercantik wajah kota, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan ruang terbuka hijau dan fasilitas publik yang memadai. Dengan semangat baru ini, warga Medan optimis bahwa Lapangan Merdeka akan menjadi pusat kegiatan positif dan kebanggaan bersama.(Ln)