KOTAMOBAGU– Memaksimalkan protokol kesehatan pada pelaksanaan Salat Iduk Fitri 1442 Hijriah yang jatuh pada hari Kamis 13 Mei 2021, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu mempersiapkan ribuan masker untuk jamaah yang datang melaksanakan Salat di masing-masing desa dan kelurahan.
Menurut Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kotamobagu, Sitty Rafiqa Bora, masker akan dibagikan bagi jamaah yang datang namun lupa membawa masker.
“Kami berupaya agar pada saat Salat Idul Fitri nanti, semua jamaah memakai masker sebagai syarat protokol kesehatan pelaksanaan Salat Idul Fitri,” ujarnya.
Dia mengingkapkan, paket masker dibagikan ke 18 kelurahan yang ada di Kotamobagu.
“Untuk desa itu sudah dianggarkan pengadaan masker lewat dana desa. Namun pengawasannnya langsung dari Satgas Covid-19,” kata Rafiqa.
Pelaksanaan Salat Idul Fitri yang dipusatkan di setiap lapangan olahraga tersebut kata Radiqa, akan diawasi oleh Satgas Covid-19.
“Agar tidak kecolongan. Protokol kesehatan harus benar-benar terlaksana saat pelaksanaan Salat Idul Fitri demi mencegah penyebaran virus corona,” kata Rafiqa.
Dia mengimbau, agar masyarakat khususnya umat Islam yang akan melaksanakan Salat Idul Fitri untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
“Kotamobagu berdasarkan data dari Dinas Kesehatan sudah berada pada zona kuning. Artinya, pelaksanaan salat Idul Fitri bisa dilakukan di lapangan. Namun, kami juga masih menunggu surat rekomendasi dari pemerintah pusat,” pungkasnya.