KOTAMOBAGU- Hampir semuah Daerah di Bolaang Mongondow Raya (BMR) merayakan lebaran ketupat atau Hari Raya Ketupat.
Begitu juga di Kotamobagu, tradisi lebaran ini sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Kotamobagu.
Di Kelurahan Motoboi Kecil (Mocil) Kecamatan Kotamobagu Selatan misalnya, perayaan lebaran Kulipat dan Ketupat (Kulipat) adalah yang kesekian di lakukan oleh warga Mocil dalam rangka memeriahkan bulan Syawal.
Ada kurang lebih 9 titik stand yang disediakan untuk tamu-tamu yang datang bersilaturahmi sekaligus menikamati hidangan makanan yang telah disajikan oleh warga setempat.
“Iya, ini swadaya. Setiap orang memasak, terserah masak apa termasuk Ketupat dan kemudian akan disuguhkan kepada warga yang datang baik dari kotamobagu maupun luar daerah,” ujar Lurah Motoboi Kecil Rutman Lantong.
Dirinya berharap, tradisi ini bisa terus berkelanjutan, dan bisa meningkatkan persaudaraan, tak hanya warga Mocil, dan umat muslim, melaikan bagi seluruh warga Kotamobagu.
“Insyaallah ini bernilai kebaikan, dan mempererat tali silaturahmi antar warga kotamobagu khususnya di Kelurahan Motoboi Kecil. Semoga ini bisa terus berlanjut di setiap tahunnya,” pungkasnya