DPRD Bolsel Terima LKPJ Kepala Daerah Tahun 2020

0

BOLSEL – Ketua DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Arifin Olii didampingi Wakil Ketua Salman M. Mokoagow dan Hartina S. Badu, memimpin Sidang Paripurna tahap II atas Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2020.

Paripurna tersebut di hadiri Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, Sekretaris Daerah Marzanzius Arvan Ohy, Pimpinan OPD dan 14 Angggota DPRD digelar di Ruang Paripurna DPRD, Rabu, (21/04/2021).

Wakil Bupati Bersama Ketua dan Wakil Ketua DPRD Bolsel Usai Penandatanganan LKPJ tahun 2020

 

Ketua DPRD Arifin Olii dalam penyampaiannya mengatakan pelaksanaan  Paripurna lebih dulu diputuskan pada rapat Badan Musyawarah (Banmus). ” Setelah melalui proses panjang hingga hari ini kita melaksanakan sidang paripurna sekaligus penyampaikan laporan ketua pansus LKPJ tahun 2020 atas hasil evaluasi laporan keterangan pertanggungjawaban Kepala Daerah tentang penyelenggaraan Pemerintahan kepada DPRD,” ucap Arifin.

Usai laporan pansus paripurna dilanjutkan dengan pembacaan pandangan dari tiga fraksi yakni fraksi Trisakti di sampaikan oleh Zulkarnain Kamaru, Fraksi gerakan Golkar, disampaikan oleh James Lontoh dan Fraksi Restori kebangkitan di sampaikan oleh Jeffy Djauhari. “Dari pembacaan pandangan tersebut masing-masing fraksi menerima LKPJ Kepala Daerah  tahun 2020,” katanya.

Suasana Sidang Paripurna LKPJ tahun 2020

 

Lanjut dikatakan sebelum penandatanganan surat rekomendasi DPRD atas LKPJ Kepala Daerah Tahun Anggaran 2020, DPRD telah memberikan saran bahkan koreksi kepada Kepala Daerah tentang penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. “Dalam paripurna  kami telah memberikan saran dan atau koreksi kepada Kepala Daerah untuk perbaikan pengelolahan Pemerintahan,” akunya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk bersyukur karena hasil kinerja Pemda Bolsel dalam hal pengelolaan keuangan Daerah yang semakin meningkat. “Tentunya kita sebagai masyarakat Bolsel patut bersyukur karena hasil kerjanya Pemda dalam hal pengelolaan keuangan daerah tahun kemarin meningkat lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, ini semua karena laporan pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia,” pungkasnya. (Advertorial)

Leave A Reply

Your email address will not be published.