Lima Kontraktor Jalan di Kotamobagu Siap ‘Action’
KOTAMOBAGU– Lima perusahaan jasa konstruksi alias kontraktor pemenang tender proyek jalan di wilayah Kota Kotamobagu, dipastikan sudah siap action. Ini, menyusul tuntasnya proses lelang yang mereka menangkan, diikuti kemudian dengan penandatanganan kontrak. Hal ini diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotamobagu, Regina Mokoginta ST, kemarin.
“Lima paket pekerjaan infrastruktur jalan, dalam waktu dekat sudah akan dimulai. Hal ini setelah kami merampungkan proses penandatanganan kontrak dengan pihak perusahaan pemenang tender,” katanya.
Ia tidak menyebutkan lima perusahaan konstruksi yang segera memulai pekerjaan mereka. Namun begitu, Regina merinci lima paket pekerjaan jalan dimakaud. Masing-masing pembangunan jalan akses menuju pekuburan Raja Loloda Mokoagow (Datoe Binangkang). Nilai paket ini sebesar Rp1.492.800.000.
Kemudian paket pemeliharaan berkala pelataran Terminal Serasi. Anggaran yang disiapkan sebesar Rp 1.307.200.000. Selanjutnya, paket rehabilitasi/pmeliharaan berkala jalan pangan Poyowa Besar dengan nilai pagu Rp 1.960.500.000.
Selain tiga paket dengan nilai di atas Rp1 miliar tersebut, dua paket lainnya yang juga siap dikerjakan yakni rehabilitasi/pemeliharaan jalan perkebunan Monsi, dengan pagu senilai Rp200 juta. Juga, ada paket rehabilitasi pembangunan talud/penahan tebing Jalan Amakae dengan biaya Rp150 juta.
Di samping lima paket yang sudah siap action tersebut, ada pula dua paket jalan yang juga segera ditandatangani kontrak kerjanya. Dua paket ini, terdiri atas rehabilitasi/pemeliharan jalan masuk dan pelataran Puskesmas Gogagoman dan pemeliharaan berkala ruas Jl Ade Irma.
Akan halnya pagu yang tersedia untuk dua paket tersebut, totalnya mencapai Rp2,04 miliar lebih. Rinciannya, untuk paket rehabilitasi/pemeliharan jalan masuk dan pelataran Puskesmas Gogagoman tersedia pagu senilai Rp744.714.000. Sedangkan paket pemeliharaan berkala ruas Jl Ade Irma, Dinas PUPR mengalokasikan dana sebesar Rp1,3 miliar.