Medan – Polda Sumatera Utara (Sumut) mencatat sejarah penting dalam pemberantasan narkoba sepanjang tahun 2024. Dalam Refleksi Akhir Tahun yang disampaikan Kapolda Sumut, Irjen Pol. Whisnu Hermawan F., di Medan pada Senin (30/12/2024)terungkap bahwa pendekatan menyeluruh yang melibatkan masyarakat dan lintas sektor berhasil melumpuhkan jaringan narkoba berskala besar, sekaligus menyelamatkan jutaan jiwa dari ancaman narkotika.
Pengungkapan Bersejarah: Ribuan Kasus dan Jutaan Jiwa Diselamatkan
Sepanjang tahun, Polda Sumut berhasil mengungkap lebih dari 5.000 kasus narkoba dengan barang bukti yang luar biasa besar, meliputi:
1.317,52 kilogram sabu (menyelamatkan 5,27 juta jiwa)
1.224,25 kilogram ganja (melindungi 4,9 juta jiwa)
1,63 kilogram heroin
615.456 butir pil ekstasi
Total barang bukti tersebut diperkirakan telah menyelamatkan 10.789.056 jiwa. Kapolda Sumut menegaskan bahwa keberhasilan ini tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga pada penyelamatan masa depan generasi bangsa.
“Perang melawan narkoba adalah perjuangan kolektif untuk melindungi generasi penerus dari kehancuran. Kolaborasi dengan masyarakat, BNN, TNI, serta berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan,” ungkap Irjen Pol. Whisnu Hermawan.
Kolaborasi Solid: Kunci Keberhasilan
Keberhasilan ini tidak lepas dari partisipasi aktif masyarakat yang berperan penting dalam memberikan informasi strategis. “Partisipasi masyarakat telah membantu mengungkap jaringan narkoba berskala besar yang sulit dijangkau,” lanjut Kapolda.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi, menambahkan bahwa setiap gram narkoba yang disita berarti nyawa yang terselamatkan. “Ini adalah bukti nyata hasil kerja keras bersama,” ujarnya.
Pendekatan Humanis: Pemberantasan dan Rehabilitasi
Tidak hanya fokus pada penindakan, Polda Sumut juga memberikan perhatian pada rehabilitasi para pecandu. Kolaborasi dengan pusat rehabilitasi menjadi langkah strategis untuk membantu mereka yang terjerat narkoba agar dapat pulih dan kembali produktif. Langkah ini bertujuan menekan angka residivisme serta memberikan harapan baru bagi generasi muda.
Menuju Sumut Bebas Narkoba
Dengan pencapaian ini, Polda Sumut semakin dekat mewujudkan visi Sumatera Utara yang sehat, aman, dan bebas narkoba. Komitmen untuk melanjutkan perjuangan ini di tahun mendatang menjadi prioritas, memastikan dampaknya terus dirasakan langsung oleh masyarakat.
Keberhasilan ini bukan sekadar angka, tetapi cerminan dedikasi dan semangat dalam melindungi masa depan bangsa dari bahaya narkoba. “Tahun 2024 adalah awal dari langkah besar menuju Sumut bebas narkoba,” tutup Irjen Pol. Whisnu Hermawan.(MS)