KOTAMOBAGU- Asisten I Pemerintahan Kotamobagu, Drs Teddy Makalalag hadiri sosialisasi dan diskusi digitalisasi penyiaran mewujudkan tontonan sehat untuk masyarakat menuju ASO 2022.
Kagiatan ini dilaksanakan di Balai Desa Tabang Kecamatan Kotamobagu Selatan, Senin (11/4/2022).
“Di tahun 2022 akan dilaksanakan migrasi televisi analog ke televisi digital yang juga merupakan transformasi tv digital di dalam ruang lingkup tata kelola penyiaran di indonesia,” ujar Asisten I Pemkot Kotamobagu Drs Teddy Makalalag.
Migrasi siaran analog ke televisi digital yang direncanakan dalam waktu dekat ini, juga merupakan upaya untuk meningkatkan pelayanan di bidang penyiaran. “Dengan migrasi televisi analog ke televeisi digital ini dapat menunut kwalitas dengan suaran yang sangat jelas dan siarann sanggat jernih serta berteknologi moderen,” ucapnya.
Sementara itu Korbid PS2P KPID Sulut Hamri Mokoagow menjelaskan, izin penyiaran dudah terutuan dalam UU. “Di mana kita adalah eksekutor di lembaga penyiaran publik seperti tv nasional maupun tv swasta.
Dan ada beberpa tv publik itu semua adalah ranah dalam pengawasan KPID. Mulai dari penyiaran muatan Hoax, ada dugaan ancaman kekerasan maka itu akan di tindaki KPID,” terangnya.
Karena KPID adalah regulator sekaligus lembaga pengawasan di bidang penyiaran. “Dan juga sebagai lembaga pengawas pengurusan izin tv kabel,” ujarnya.