Pemkab Bolsel Dorong Desa Mandiri Sampah
BOLSEL – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mendorong 32 desa setempat untuk jadikan sebagai desa mandiri sampah.
Menurut Selpian Deowali, Kepala Bidang Pengelola Sampah Limbah dan pencemaran jika program desa mandiri sampah menjadi salah satu fokus DLH tahun ini. Program tersebut juga sebagai upaya pemerintah dalam mewujudkan lingkungan sehat bebas dari sampah. “Insyaallah April nanti akan diadakan pelatihan di tiap kecamatan, atas upaya pemerintah untuk mewujudkan program desa mandiri sampah di Bolsel,” ujarnya senin (8/2/2021).
Ia menambahkan terciptanya lingkungan bersih dan sehat pasti masyarakat akan jauh dari penyakit. Selain itu, sasaran dari program ini adalah penurunan stunting. Dengan demikian perangkat desa diharapkan dapat mengelola sampah secara mandiri. “Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan sampai evaluasi akan di lakukan,” ucapnya
“32 desa ini termasuk pada lokus stunting di Kabupaten Bolsel tahun 2021 yang sudah ditetapkan Bupati Iskandar,” sambungnya lagi.
Ia pun berharap dengan skema pengelolaan desa mandiri Sampah akan ada sinergi dengan semua pihak yang ada di Pemerintah Desa serta Pemerintah Kecamatan. tandanya.
Berikut 32 desa yang akan menerapkan program mandiri sampah:
Kecamatan Bolaang Uki
1. Molibagu
2. Tabilaa
3. Tolondadu
4. Dudepo
Kecamatan Helumo
1. Soputa
2. Sinandaka
3.Halabolu
4. Bakida
Kecamatan Tomini
1. Nunuka Raya
2. Tolutu
3. Milangodaa
Kecamatan Poaigadan
1. Luowo
2. Mamalia 1
3. Iloheluma
4. Meyambanga timur
5. Molosifat
Kecamatan Pinolosian
1. Linawan
2. Nunuk
3. Ilomata
Kecamatan Pinolosian Tengah
1. Adow
2. Torosik
3. Mataido
4. Deaga
5. Tobayagan Selatan
Kecamatan Pinolosian Timur
1. Dumagin B
2. Onggunoi Selatan
3. Onggunoi
4. Pidung
5. Modisi
6. Posilagon
7. Iligon
8. Perjuangan
Sumber: DLH Bolsel