Tingkatkan Produktivitas Pangan, Bupati Iskandar Kamaru Ajak Masyakarat Manfaatkan Lahan Kosong
BOLSEL – Mengantisipasi kriris pangan di tengah pendemi Covid-19, Pemerintah Daerah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melaksanakan gerakan menanam jagung di kompleks perkantoran pangano, Desa Tabilaa, Kecamatan Bolaang Uki, Senin (20/7/2020).
Bupati Bolsel Hi. Iskandar Kamaru, S.Pt, bersama Wakil Bupati Deddy Abdul Hamid, Sekretaris Daerah Marzanzius Arvan Ohy S.STP, Ketua DPRD Arifin Olii serta Pimpinan Organisasi Daerah (OPD) turut hadir dalam kegitan tersebut.
Bupati Bolsel dalam sambutannya mengatakan gerakan menamam jagung sebagai langka kongkrit untuk menjamin kesediaan pangan terutama di situasi pendemi Covid-19 saat ini.
Menurutnya, pertanian merupakan salah satu garda terdepan yang menjadi faktor penting dalam sebuah negara. Karena itu pertanian jadi prioritas dan perhatian dari pemerintah pusat, provinsi hingga daerah.
Lanjutnya, sebagaimana dalam undang undang nomor 18 tahun 2012 dimana kedaulatan pangan adalah hak segala negara dan bangsa untuk mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakan sekto-sektor strategi ekonomi domestik.
“Gerakan ini juga untuk merubah pola pikir yang produktif, disertai inovasi baru untuk meningkatkan produktivitas pertanian dengan gerakan menanam,” ujar Iskandar.
Kata Bupati Pemerintah Daerah melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Bolsel akan terus mensosialisasikan kepada masyarakat terkait ajakan untuk bercocok tanam.
“Tingkatkan terus produktivitas pertanian, manfaatkan lahan-lahan untuk keberlangsungan hidup yang lebih baik kedepannya,” ujarnya lagi.
Kepala DPKP Bolsel, Marwan Makalalag, S.Pd menuturkan gerakan ini merupakan tindak lanjut atas intruksi Pemerintah Pusat, Provinsi dan Daerah dalam rangka mengantisipasi krisis pangan nasional karena dampak Covid-19.
Disamping itu ia juga menyampaikan berterima kasih kepada Bupati yang begitu sigap merespon gerakan menamam bagi masyarakat.
“Insha Allah, ini bisa menjadi satu pendorong bagi warga untuk giat menanam,” terang Marwan.
Sekadar informasi di kegiatan tersebut pemkab melakukan launching alat berat (eskavator) serta pemberian bantuan uang tunai kepada kelompok tani.
Rudi
