Usaha Aksesoris Bangunan Mulai Tren di Kotamobagu
KOTAMOBAGU– Tren rumah beton dengan segala pernik dan aksesorisnya kini semakin variatif. Baik dari pemilihan bahan, model ataupun pemilihan warnanya. Semua tidak lepas dari ide kreatif pemilik usaha aksesoris bangunan yang semakin lama semakin banyak inovasi yang muncul.
Edi Susilo misalnya, Warga di Desa Moyag, Kecamatan Kotamobagu Timur, memilih usaha aksesoris bangunan sebagai bisnisnya. Ia mengaku sudah puluhan tahun menggeluti usahanya tersebut, namun untuk kotamobagu baru empat tahun. “Di Kotamobagu, sudah 4 tahun saya mulai tekuni usaha aksesoris bangunan ini,” kata Edi
Usaha yang mengusung nama “Barokah Beton Abad”i ini, termotivasi membuat aksesoris bangunan di Kotamobagu agar warga sekitar juga bisa ikuti perkembangan dan tidak tertinggal untuk aksesoris bangunan.
Menurutnya, sudah banyak warga yang memesan produknya tersebut, mulai dari aksesoris banguna rumah Ibadah baik Mesjid dan Gereja. “Harganya jug avariatif, ada yang dari Rp15 ribu untuk ukuran yang paling kecil hingga Rp1,5 juta untuk aksesoris bangunan yang besar.
Semenjak 4 tahun berbisnis di Kotamobagu, sejak tahun pertama hingga saat ini omset yang diraup Edi sudah naik hingga 80 persen. Ini diakuinya karena adanya program bantuan rumah dari Pemerintah Republik Indonesia. Sehingga produk yang dibuatnya bisa terjual karena adanya pembangunan rumah