Perkuat Pelestarian Sejarah Perjuangan Daerah, Bupati Barru Audiensi Pangdam XIV/Hasanuddin
Barru — Pemerintah Kabupaten (Pemda) Barru terus memperkuat upaya pelestarian sejarah perjuangan daerah melalui penyelenggaraan Napak Tilas Jejak Perjuangan (NTJP) Andi Mattalatta, rute Garongkong–Paccekke, yang mengangkat kembali peristiwa penting dalam pembentukan kekuatan Tentara di Sulawesi.
Sebagai bagian dari persiapan kegiatan, Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, melakukan audiensi dengan Pangdam XIV/Hasanuddin di Makassar untuk menyampaikan undangan resmi menghadiri pelepasan peserta Napak Tilas, Selasa 25/11/2025
Dalam audiensi tersebut, Bupati menegaskan bahwa kegiatan napak tilas ini bukan hanya agenda seremonial, tetapi sebuah penghormatan terhadap sejarah nasional. Salah satu narasi besar yang kembali ditegaskan adalah bahwa Andi Mattalatta menerima mandat langsung dari Panglima Besar Jenderal Sudirman untuk membentuk kekuatan tentara di Sulawesi.
Mandat itu diwujudkan melalui Konferensi Paccekke, peristiwa monumental yang melahirkan struktur awal Tentara Keamanan Rakyat (TKR) di Sulawesi yang kemudian menjadi bagian dari pondasi terbentuknya TNI.
“Barru memiliki sejarah penting. Melalui Konferensi Paccekke, mandat Jenderal Sudirman diemban oleh Andi Mattalatta dan melahirkan kekuatan tentara Sulawesi. Ini adalah kebanggaan dan warisan sejarah bangsa,” ujar Bupati.
Bupati menjelaskan, Rute Garongkong–Paccekke yang akan dilalui peserta napak tilas adalah jalur bersejarah yang dilewati para pejuang pembawa mandat. Garongkong menjadi titik pendaratan strategis setelah menempuh perjalanan dari Pulau Jawa, sementara Paccekke merupakan lokasi pertemuan penting yang melahirkan keputusan pembentukan tentara di Sulawesi.
Kegiatan napak tilas ini mengusung semangat “sedekah sejarah”, menghidupkan kembali kisah perjuangan yang selama ini belum banyak dikenal generasi muda.
Dalam kesempatan itu, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjend TNI Bangun Naroko memberikan apresiasi kepada Bupati Barru atas inisiatif mengangkat kembali sejarah besar daerah melalui kegiatan napak tilas.
Pangdam menegaskan bahwa pelestarian sejarah perjuangan merupakan bagian dari upaya memperkuat jati diri dan wawasan kebangsaan generasi muda.
“Kegiatan seperti ini sangat penting, dan kami menyampaikan apresiasi kepada Bupati Barru atas perhatian besar terhadap sejarah perjuangan bangsa. Kodam XIV/Hasanuddin siap mendukung, dan Insya Allah saya siap hadir dalam kegiatan pelepasan peserta napak tilas,” ujar Pangdam. (Humas IKP)


