BENGKULU SELATAN – Ratusan masyarakat Bengkulu Selatan berbondong-bondong mendatangi Kantor Bawaslu Kabupaten Bengkulu Selatan, Kamis pagi (01/05/2025).
Kedatangan masa tersebut bertujuan guna mempertanyakan laporan yang mereka masukkan pasca Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Bengkulu Selatan, yang dihentikan Bawaslu Bengkulu Selatan
Salah seorang warga Bengkulu Selatan, Herman mengungkapkan, pihaknya mendatangi Kantor Bawaslu untuk mempertanyakan laporan yang telah dilayangkan ke Bawaslu beberapa waktu lalu.
Pihaknya meminta Bawaslu untuk menjelaskan terkait berhentinya dua puluh laporan dugaan pelanggaran yang di laporkan beberapa waktu lalu.
Terpisah, Komisioner Bawaslu M. Arif Hidayat saat di hubungi melalui panggilan telepon membenarkan adanya dua puluh laporan yang di layangkan oleh masyarakat ke Bawaslu Bengkulu Selatan.
Arif menjelaskan, dari dua puluh laporan tersebut, beberapa diantaranya sudah kadaluarsa dan tidak di perbarui, sementara terhadap laporan yang tersisa sudah di bahas bersama Gakkumdu.
“Dari hasil pembahasan di Gakkumdu, ternyata tidak ada unsur pelanggaran Politik pada laporan yang di layangkan tersebut, sehingga seluruh laporan dihentikan,” tegas Arif.
Disisi lain, jalannya aksi ratusan masa tersebut berjalan aman dan lancar, terlihat pengamanan dan pengawalan ketat dilakukan oleh pihak Polres Bengkulu Selatan dan Polsek Kota Manna. (thor)
