KOTAMOBAGU- Penjabat Wali Kota Kotamobagu Abdullah Mokoginta, SH., M.Si bersama jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu, melakukan peninjauan ke sejumlah pasar yang ada di Kota Kotamobagu pada Jumat, 25 Oktober 2024 tadi.
Peninjauan dibeberapa titik lokasi yakni Pasar 23 Maret Kotamobagu, Eks Pasar Serasi Kotamobagu, Pasar Tradisional Genggulang dan Pasar Tradisional Poyowa Kecil, bertujuan untuk survei pasar demi menjaga stabilitas harga dalam rangka menekan angka inflasi.
Selain itu, peninjauan kali ini adalah untuk melihat infra struktur dan fasilitas pasar yang ada serta hal – hal yang harus ditertibkan. Pj. Wali Kota Abdullah Mokoginta mengatakan pasar harus diatur.
“Kalau tidak diatur, maka efeknya pasar lama yang sudah ditutup, namun masih banyak pedagang yang kembali lagi, kalau ini dibiarkan, maka pasar Genggulang dan pasar Poyowa akan kosong, jadi kita kembali pada fungsinya semula, yang diaktifkan itu adalah pasar 23 Maret, pasar Genggulang dan pasar Poyowa,” ujar Abdullah.
Dirinya melihat fakta yang terjadi di lapangan bahwa lebih banyak pedagang yang berjualan di jalan masuk pasar, dari pada yang ada di dalam pasar.
“Melihat hal ini, kita tidak bisa langsung menyalahkan pedagang, saya introspeksi diri bahwa ada juga kelalaian kami Pemerintah, terutama fasilitas jalan yang ada. Alasan pedagang pindah ke jalan masuk karena tentu para pembeli sudah enggan masuk kedalam pasar karena infra stuktur jalan yang tidak baik. Kedepan akan kita rumuskan bersama, bila memungkinkan akan kita tata di APBD 2025,” ungkapnya.
Tak hanya infra struktur jalan yang jadi atensi Pemkot Kotamobagu, namun hal kebersihan pasar juga disoroti.
Menurut Pj. Wali Kota, kebersihan menjadi hal yang sangat penting.
“Hal yang paling penting di pasar ini adalah kebersihan. Kalau pasar bersih, orang pasti nyaman datang berjualan dan berbelanja,” ucapnya.
Abdullah berharap, dengan peninjauan ini, maka inflasi bisa dikendalikan, serta adanya penataan pasar yang baik.
“Hari ini saya meninjau dulu, apa yang kita dapatkan akan kita rapatkan bersama, langkah -langkah apa yang akan kita lakukan. Yang pasti, pasar harus kita benahi dan kita tertibkan,” singkatnya.
Turut mendampingi Pj Wali Kota dalam kegiatan tersebut, Asisten II Pemerintah Kota Kotamobagu, Adnan., S.Sos., M.Si., serta sejumlah Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Daerah Kota Kotamobagu.