Gunakan Metode CAT, KPU Kota Kotamobagu Sukses Laksanakan Tes Tertulis Calon PPS

0

KOTAMOBAGU- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kotamobagu sukses melaksanakan seleksi tertulis calon anggota PPS sesuai dengan tahapan yang tertuang dalam KPT 534 Tahun 2022.

Dari 351 orang calon anggota PPS yang mendaftar melalui Siakba, yang memenuhi syarat administrasi sebanyak 229 orang.

Para calon anggota PPS tersebut mengikuti seleksi tertulis dengan metode Computer Assisted Test (CAT).

Kepala Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM KPU Kota Kotamobagu, Zulkifli Kadengkang mengatakan, pelaksanaan seleksi tertulis bagi calon PPS di 33 desa/kelurahan tersebut dilaksanakan di SMK Cokroaminoto Kotamobagu yang dimulai sejak 9 Januari 2023 sampai 11 Januari 2023.

Dari 229 calon peserta PPS yang telah dinyatakan memenuhi syarat administrasi, hanya 217 calon PPS yang mengikuti tes tertulis.

“Para peserta calon anggota PPS itu mengikuti seleksi tertulis dengan metode Computer Assisted Test (CAT) di SMK Cokroaminoto Kotamobagu sejak tanggal 9 Januari sampai 11 Januari 2023. Hari pertama dan kedua dibagi 3 (tiga) sesi, dan hari ke 3 (tiga) dibagi 2 (dua) sesi”. Kata Zulkifli, Rabu, 11 Januari 2023.

Ditanya terkait soal tertulis yang digunakan, Zulkifli menuturkan bahwa, soalnya terima 15 menit sebelum dimulai tes dilaksanakan.

“untuk soal, kami terima 15 menit sebelum dimulai pelaksanaan tes tertulis. Itupun harus diinput lagi ke server. Jadi masalah kerahasiaannya saya menjamin 100 persen tidak ada yang bocor. Saya sendiri pun tidak mengetahui isi soal karena dikunci dengan sandi-sandi yang diciptakan oleh KPU RI,” terang Zulkifli.

Lebih lanjut dirinya menuturkan bahwa, setiap hari soal tes tertulis itu berubah-rubah. Karena, soal dihari pertama itu langsung dimusnahkan melalui server. Kemudian, untuk hari selanjutnya itu soal yang baru dikirim oleh KPU RI selang beberapa menit ketika tes tertulis dilaksanakan.

“Soal setiap hari itu berbeda, karena soal dihari pertama langsung dimusnahkan dengan cara menghapus langsung dalam system sesuai dengan petunjuk yang diberikan KPU RI melalui KPU Provinsi. Sebab, kalau soal pertama tidak dihapus maka, soal dihari kedua tidak bisa terbaca. Dan, soal dihari berikutnya nanti dikirim oleh KPU RI melalui KPU Provinsi selang beberapa menit sebelum seleksi tertulis dimulai.” Tutur Zulkifli.

Disinggung mengenai hasil tertulis, Zulkifli menjelaskan bahwa, setiap hari itu langsung ditayangkan.

“Jadi, setiap hari itu hasilnya langsung ditayangkan, setiap sesi dalam hari itu hasilnya langsung ditayangkan. Contohnya, dihari pertama, ada tiga sesi. Satu sesi terdiri dari 30 orang, setelah semua selesai melaksanakan tes di sesi pertama, hasilnya langsung ditayangkan dengan menempelkan hasil secara keseluruhan 30 orang peserta tersebut di papan pengumuman yang telah disediakan. Hal itu dilakukan untuk lebih menjamin transparansi hasil. Karena, masing-masing peserta telah mengetahui hasilnya, hanya saja agar mereka tahu apakah mereka masuk ke tahap selanjutnya atau tidak. Karena yang masuk ditahap selanjutnya itu hanya diambil 2 kali kebutuhan atau 6 orang berdasarkan rangking hasil tes tertulis,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Zulkifli pun memberikan apresiasi kepada pihak SMK Cokroaminoto yang telah bersedia menjadi pihak pelaksana tes tertulis untuk seleksi badan adhoc sejak PPK hingga PPS, dengan dukungan sarana dan prasarana yang sangat memadai. Ia pun memberikan apresiasi yang tinggi buat para peserta calon PPS yang telah mengikuti seleksi tertulis dimaksud. (Nur).

Leave A Reply

Your email address will not be published.