BOLSEL – Badan Anggaran (Banggar) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) melakukan pembahasan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2021, pada Selasa (24/11/2020).
Pada kesempatan itu, ketua Banggar Arifin Olii mengatakan, jika APBD tahun 2021, masih tetap berlandaskan pada asas kesejahteraan rakyat.“APBD yang di ditetap untuk tahun depan, masih tetap pro rakyat,” ujar Olii juga Ketua DPRD Bolsel.
Lebih jauh ia menuturkan pihaknya optimis APBD 2021 bermuara pada kesejahteraan rakyat pesisir Selatan BMR. “Intinya, kami disini demi kemajuan daerah,” tekannya.
Sementara anggota Banggar Zulkarnain Kamaru mengungkapkan APBD tahun depan lebih mengutamakan pada peningkatan pembangunan dan peningkatan ekonomi masyarakat. Selain itu kata zulkarnain pembahasan ini bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat Bolsel.
Dilain sisi pihaknya juga fokus pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) serta pemberian bantuan UMKM bagi masyakarat.“Memang untuk anggaran tahun depan, kita memiliki kendala pengurangan Dana Alokasi Umum (DAU). Namun, tak menjadi masalah bagi kami, untuk tetap menata anggaran yang pro rakyat,” tutur Ketua NU bolsel ini,
Ia pun mengatakan Tim Banggar dan TAPD Pemkab Bolsel, memiliki persamaan persepsi guna kelanjutan pembangunan daerah di semua sektor, mulai dari kelautan, perikanan, pertanian, pendidikan, kesehatan dan peningkatan infrastruktur.“Semua ini tetap disesuaikan dengan keuangan daerah. Intinya, tetap kita prioritaskan untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.
Advertorial