NATAL

Warga Labuhanbatu Apresiasi Rumah Aman LPAI

0

LABUHANBATU – Sebuah keluarga di Kabupaten Labuhanbatu memutuskan menitipkan anak mereka ke Rumah Aman Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Cabang Labuhanbatu, Sabtu (24/05/2025).

Keputusan ini diambil demi menjamin perlindungan dan masa depan anak yang selama ini terhambat akibat kondisi keluarga yang tidak stabil.

LPAI Labuhanbatu merupakan lembaga yang berfokus pada perlindungan anak dari kekerasan, penelantaran, serta memastikan hak-hak dasar anak terpenuhi, termasuk hak atas pendidikan, kesehatan, dan rasa aman.

Latar Belakang Penitipan Anak

Berdasarkan keterangan pihak keluarga, sejumlah alasan mendasari keputusan untuk menitipkan anak tersebut:

Kesulitan Ekonomi: Keluarga mengaku tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar dan pendidikan anak karena kondisi ekonomi yang memprihatinkan.

Masalah Kesehatan Mental: Kedua orang tua anak mengalami gangguan kejiwaan, yang diduga diperparah pasca perceraian. Hal ini berdampak pada ketidakmampuan mereka memberikan perhatian dan pengasuhan yang layak.

Ancaman Eksploitasi Anak: Upaya kerabat untuk merawat anak tersebut sempat mendapat perlawanan dari ayah kandungnya yang diduga mengalami depresi.

Sang ayah berulang kali berusaha membawa anak itu untuk hidup berpindah-pindah dan memaksanya mengemis. Anak tersebut bahkan tidak pernah mendapatkan akses pendidikan selama empat tahun terakhir dan kini dalam kondisi buta huruf.

Komitmen LPAI Labuhanbatu

Ketua LPAI Labuhanbatu, Agun Noto, S.Kom, menegaskan komitmen lembaganya dalam memberikan perlindungan dan pelayanan terbaik kepada anak yang dititipkan.

“Kami akan memberikan yang terbaik untuk tumbuh kembang anak yang dipercayakan kepada kami. Namun kami juga menekankan pentingnya keterlibatan keluarga, agar anak tetap merasa memiliki ikatan dan tidak merasa ditelantarkan,” ujarnya.

LPAI akan menyediakan perawatan intensif meliputi pemenuhan kebutuhan dasar, layanan pendidikan formal dan non-formal, serta dukungan psikososial dan kegiatan pengembangan diri lainnya.

Harapan dari Pihak Keluarga

Pihak keluarga menyampaikan rasa terima kasih atas penerimaan dan sikap sigap yang ditunjukkan oleh LPAI.

“Kami sangat berterima kasih atas kesediaan LPAI menerima anak kami. Kami berharap ia bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Kami pun berkomitmen untuk tetap bertanggung jawab dan mendampingi prosesnya,” ungkap salah seorang anggota keluarga.

Penegasan Akhir

Menutup keterangannya, Agun Noto menyatakan bahwa LPAI Labuhanbatu akan terus berupaya memberikan perlindungan optimal bagi anak-anak yang membutuhkan.

“Kami akan terus bekerja sama dengan keluarga dan pihak terkait untuk memastikan anak-anak yang kami dampingi dapat hidup layak dan memiliki masa depan yang cerah,” tegasnya.

Penitipan ini menjadi contoh nyata kolaborasi antara keluarga dan lembaga perlindungan dalam menjaga hak anak agar tidak terabaikan di tengah krisis sosial dan ekonomi.(MS)

Leave A Reply

Your email address will not be published.